Jumat, 20 Agustus 2010

Kamis, 12 Agustus 2010

Belahan Hati

Memikirkanmu, seperti tak ada habisnya

Kau yang hampir saja membuatku putus asa akan hadirmu
Apakah kau begitu bahagia disana hingga melupakanku yang lelah menunggu?

Ah, kau tidak percaya aku begitu nelangsa tanpamu
Apa karena aku terlihat menikmati hidup ini hingga tak perlu kau disisiku?

Hmm, masih juga kau ragukan aku
Bukankah kau yang lebih tahu isi hatiku dibanding mereka?

Aku hanya berharap kau lekas datang dan menyudahi penantianku
Sebelum rasa ini padam dan rinduku memudar

Untukmu yang masih kusediakan ruang khusus dihatiku
Karena aku masih percaya padamu

Walau entah sampai kapan....

Jumat, 06 Agustus 2010

Munafik atau Tidak? Tentukan Saja Sendiri!

"Setidaknya dia TIDAK MUNAFIK." Itu pendapat mereka
Ketika dia mencumbu seorang perempuan yang sengaja disewa untuknya tanpa ada malu apalagi ragu dan sengaja lupa dengan yang sedang menunggunya dirumah

Tidak munafik karena dia tidak merasa perlu menutupi itu semua di hadapan aku dan mereka
Aku jadi mempertanyakan kembali apa arti MUNAFIK sebenarnya

Apakah itu berarti ketika aku merasa malu dan tidak mengumbar sisi burukku itu berarti munafik?
Atau jika aku melawan keinginanku sendiri yang dengan kesadaran penuh aku tahu itu salah sama saja dengan munafik?

Betapa dunia dipenuhi orang-orang yang tidak munafik kalau begitu
Orang-orang yang tidak merasa sungkan berlaku curang dan mendahulukan egonya
Orang-orang yang berbangga hati mempertontonkan ketidak setiaannya dan bersandiwara pada pasangan setelahnya
Juga sekumpulan manusia lainya yang tidak merasa terganggu dengan itu semua

Aku memang MUNAFIK! Silahkan teriakan dengan lantang diwajahku
Sebab aku tidak mampu memenuhi semua persyaratan untuk menjadi TIDAK MUNAFIK seperti itu